cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Psikologika : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi
ISSN : 14101289     EISSN : 25796518     DOI : -
Core Subject : Education,
Psikologika - Journal of Discourse and Research on Psychology, publishes research and innovative ideas on psychology. Psikologika is published by Department of Psychology, Islamic University of Indonesia. Psikologikan coverage the fields on clinical psychology, educational psychology, developmental psychology, industrial and organizational psychology, social psychology, islamic psychology, and psychological testing. Psychology is published 2 times a year in January and July.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (1996)" : 7 Documents clear
Fase-Fase Perkembangan Psikologi Islam Fuad Nashori
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 1 (1996)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini bermaksud memetakan tase-fase perkembangan psikologi lslami.  Secara umum,  perkembangan psikologl  lslami dapat dibagi menjadi empat tase,  yaitu (1)  fase terpesona, (2) fase kritik,  (3) fase peromusan dan pengembangan,  serta (4) fase penerapan.  Saal inf, psikologi /slami berada dalam fase perumusan clan pengembangan. setelah sekian lama tersungkur dalam fase terpesona dan tase kritik. Dalam  tulisan  ini digambarkan pula  alasan-alasan yang mendasari kelahiran dan pengembangan psiko/ogi  /slami, pengertian psikologi lslami, serta sikap-sikap para  psikolog terhadap psikologi lslami.
Education: Quality VS Quantity. A Challenge to Link an d Match Policy Emi Zulaifah
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 1 (1996)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The issue on  Indonesia's Education has mostly been looked upon from quantitative point of view. Many report on  human resources  develop­ ment, especially  through the  educational agents, relied their analysis on  educational development quantitatively. Later in this writing,  I refer this orientation as  quantity oriented education.  As an  agent of people development, quantity orientation in  education is facing a critical point regarding its ability to prepare human resources for a new era  of Inter­national competition.
Pengaruh Manajaemen Interpersonal Kelompok Efektif Objektif (MIKEO) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Perusahaan Di Jawa Timur Asip F. Hadipranata
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 1 (1996)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

MIKEO (Manajemen Interpersonal Kelompck Efektif Objektil) ada/ah sebuah gagasan intervensi bagi peningkatan produktivitas karyawan. Dalam penelitian ini  diasumsikan pendekatan MIKED berpengaruh secara positif terhadap peningkatkan produktivitas  kerja karyawan. Penefitian ini melibatkan 300subjek penelitian, yang terdiri atas karyawan perusahaan besar berstatus BUMN yang berjumlah  180 orang dan karyawan perusahaan kecil berstatus BUMS yang berjumlah 120  or­ ang, keduanya di Jawa Timur.  Hasif penefitlan mengungkapkan bahwa karyawan yang dikenai perlakuan MIKED menunjukkan peningkatan produktivitas kerja yang Jebih tinggi dibandingkan karyawan yang tidakdikenai MIKED.
Hubungan Kepadatan dan Kesesakan Dengan Stres Dan Intensi Proposal Pada Remaja Di Pemukiman Padat Lilih Cholidah; Djamuludin Ancok; Haryanto Haryanto
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 1 (1996)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitlan ini  bertujuan untuk melihat adanya hubungan antara ke· padatan dan kesesakan dengan stres  dan intensi prososlal pada remaja dipemukiman padat. Sebagai variabel bebas adalah kepadatan jumlah penghuni dan kesesakan sedangkan sebagai variabel tergantung adalah sires dan intensi prososlal.  Hipotesis da/am penelitian ini adalah: (1) Ada hubungan positif antara kepadatan dan  kesesakan dengan stres; (2) Ada  hubungan negatif antara kepadatan dan kesesakan dengan intensi prososia/. Subjek penelitian  adalah 80 remaja penghuni pe­ mukiman di Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora, Jakarta Baral. Penelitian ini menggunakan analisis kore/asi regresi ganda (multiple regression). Hasil ana/isis menunjukkan bahwa (1) ada hubungan positif antara kepadatan dan kesesakan dengan stres pada remaja, kepadatan dan  kesesakan  membenkan sumbangan secara bersama-sama ter­ hadap stres sebesar 17persen. (2) tidak ada hubungan antara kepada.tan dan kesesakan dengan intensi prososial pada remaja.
Psikologi dan Seni : Sebuah Perjumpaan Hanna Djumhana Bastaman
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 1 (1996)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Tulisan ini bermaksud mencari titik temu  antara dunia seni dan disiplin psiko/ogi. Secara umum tuhsan ini berusaha mengungkapkan bagaimana seni menggambarkan perifaku danpengalaman manusia dan bagaimana psiko/ogi meninjau hakikat seni dan karya-karya seni. Bagi psiko/ogi, seni, kreasi seni, dan pertunjukan seni sebagai ungkapan nilai-ni/ai danrasa estetika (1)  dapat dijadikan bahan telaah psikologi dan (2) dapat dipakai sebagai safah satu  sumber pengembangan hidup  bermakna dan  kesehatan jiwa.  5ebaliknya,  bagi pengembangan seni,  psikologi dapat dimanfaatkan berlcenaan dengan (1) proses kreatif dalam pencip­ taan  karya seni, (2) upaya menganalisis karakter tokoh-tokoh cerita, (3) pemahaman dan  pengembangan pribadi seniman,  dan  (4) upayamemahami karakteristik perilaku penonton.
The Basic For an Islamic Oriented Tertiary Education Curriculum in Psychology Wismaningsih Sudrajat; Kusdwiratri Setiono
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 1 (1996)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The goal of higher education in Psychology is to produce psychologists capable of conducting research and assisting people to solve their psy­ chological problems. Psychology as a scientific discipline originated from Western countries.  The use of Western psychological concepts and theories has met with much criticism, because not ail fit in the Islamic world.Based on  the above, it is proposed that the  curriculum tor tertiary edu­cation in Psychology should consist of 60%   Western Psychology (Contemporary Psychology)  and 40  % Islamic adaptation.  This stra­ tegy will give the  opportunity for psychologists graduating from this pro­ gram to keep up  with the state of the  art  Contemporary Psychology,  as well as getting the  opportunity to do  research to adapt psychological concepts and theories to the Islamic world view. The rationale and elabo­ration of the proposed Indonesian Islamic Psychology Curriculum willbe discussed as a model. 
Peranan Orientasi Nilai Budaya Pada Kepuasan Kerja Bagus Riyono
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 1 No. 1 (1996)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian  ini bertujuan untuk me/ihat peranan orientasi mlai budaya pada kepuasan kerja. Subjek penelitian ini adalah karyawan berke­ bangsaan Indonesia yang bekerja pada perusahaan swasta asing di bidang administrasi di bawah pimpinan seorang atau tim yang berlatar belakang individualisime, yang berdomisili di Jakarta.  Hasil penelitian menunjukkan  bahwa (1)   skor orientasi ni/ai budaya pada kelompok karyawan perusahaan asing mempunyai distribusi normal, (2) on'entasi nilai  budaya mempunyai pengaruh terhadap kepuasan kerja pada karyawan perusahaan asing, (3) orientasi nilai budaya individualisme subjek penelitian  ternyata tidak signifikan pengaruhnya terhadap kepuasan secara keseluruhan, kepuasan terhadap upah, dan kepuasan terhadap promosi. (4) orientasi nilai budaya individualisme dan  kolek­ tivisme pada karyawan perusahaan asing mempunyai hubungan yang positif, dan (5) secara keseluruhan kepuasan kerja subjek penelitian cukup tinggi.

Page 1 of 1 | Total Record : 7